Back

Sejarah

Organisasi Siswa Intra Sekolah, yang lebih dikenal dengan sebutan OSIS, adalah organisasi resmi yang dibentuk di setiap sekolah menengah di Indonesia, termasuk di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) maupun Sekolah Menengah Atas (SMA). OSIS pertama kali dibentuk pada tahun 1970 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0326/U/1970. Tujuan dari pembentukan OSIS adalah untuk memberikan wadah bagi siswa-siswi dalam mengembangkan potensi diri, menyalurkan aspirasi, serta mengasah keterampilan dalam berorganisasi. Di setiap sekolah, termasuk SMK Negeri 1 Kertosono, OSIS menjadi komponen penting dalam kehidupan siswa, mendukung berbagai kegiatan yang menunjang perkembangan kepribadian dan prestasi siswa.

Fungsi

OSIS memiliki beberapa fungsi utama yang penting dalam kehidupan sekolah, di antaranya:

  1. Wadah Aspirasi Siswa: OSIS berfungsi sebagai perwakilan siswa dalam menyampaikan aspirasi, ide, dan usulan kepada pihak sekolah. Melalui OSIS, suara siswa didengar dan dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kebijakan sekolah.
  2. Penyelenggara Kegiatan Ekstrakurikuler: OSIS bertanggung jawab dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler, seperti lomba, seminar, pameran, hingga kegiatan sosial. Kegiatan-kegiatan ini dirancang untuk menyeimbangkan perkembangan akademis dan non-akademis siswa.
  3. Pengembangan Kepemimpinan: OSIS adalah tempat yang ideal untuk mengembangkan kemampuan kepemimpinan siswa. Melalui organisasi ini, siswa belajar tentang bagaimana memimpin, mengambil keputusan, berorganisasi, dan bekerja sama dalam tim.
  4. Pembinaan Karakter: Salah satu fungsi penting OSIS adalah membentuk karakter siswa. Melalui berbagai kegiatan yang diadakan, siswa didorong untuk mengembangkan sifat-sifat positif seperti disiplin, tanggung jawab, kemandirian, dan kepedulian terhadap sesama.
  5. Media Komunikasi: OSIS juga berperan sebagai jembatan komunikasi antara siswa dan pihak sekolah. Melalui OSIS, berbagai informasi penting dapat disampaikan secara efektif kepada seluruh siswa.

Peran

OSIS memiliki peran strategis dalam mendukung keberhasilan siswa di sekolah. Beberapa peran penting OSIS di antaranya:

  1. Sebagai Agen Perubahan: OSIS berperan sebagai agen perubahan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih baik. Dengan melibatkan siswa dalam berbagai kegiatan, OSIS mendorong inovasi dan kreatifitas di kalangan siswa.
  2. Penggerak Kegiatan Sekolah: OSIS berperan aktif dalam merancang dan menggerakkan berbagai kegiatan sekolah, baik yang bersifat akademis, seni, olahraga, maupun kegiatan sosial. OSIS juga sering kali berkolaborasi dengan pihak sekolah dan guru untuk memastikan kegiatan tersebut berjalan dengan lancar.
  3. Pembina Keterampilan Sosial: Melalui OSIS, siswa dilatih untuk mengembangkan keterampilan sosial seperti komunikasi, kerjasama, dan pemecahan masalah. Keterampilan ini sangat penting untuk kehidupan mereka di masa depan.
  4. Penjaga Tradisi Sekolah: OSIS sering kali bertugas menjaga dan melestarikan tradisi-tradisi positif yang ada di sekolah, seperti perayaan Hari Ulang Tahun Sekolah, kegiatan peringatan hari besar nasional, dan sebagainya.

Tujuan

Tujuan utama dari OSIS adalah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif dan mendukung perkembangan seluruh potensi siswa. Secara spesifik, tujuan OSIS adalah sebagai berikut:

  1. Meningkatkan Partisipasi Siswa: OSIS bertujuan untuk melibatkan siswa secara aktif dalam berbagai kegiatan sekolah, sehingga mereka dapat mengembangkan potensi akademis dan non-akademis.
  2. Membentuk Karakter Positif: Melalui berbagai program dan kegiatan, OSIS bertujuan untuk membentuk karakter siswa yang tangguh, disiplin, bertanggung jawab, dan memiliki jiwa kepemimpinan.
  3. Membangun Solidaritas dan Kekompakan: OSIS bertujuan untuk membangun solidaritas dan kekompakan di antara siswa, sehingga tercipta lingkungan sekolah yang harmonis dan mendukung proses belajar mengajar.
  4. Meningkatkan Prestasi Sekolah: Dengan adanya OSIS, siswa didorong untuk berprestasi tidak hanya dalam bidang akademis, tetapi juga dalam bidang olahraga, seni, dan kegiatan lainnya yang dapat mengharumkan nama sekolah.
  5. Mengembangkan Kreativitas dan Inovasi: OSIS juga bertujuan untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi siswa, sehingga mereka dapat berkontribusi secara nyata dalam kehidupan sekolah dan masyarakat.

Dengan demikian, OSIS di SMK Negeri 1 Kertosono berperan sebagai motor penggerak utama yang mendukung terciptanya siswa-siswi yang berkarakter, berprestasi, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.