Bengkel Listrik di SMK Negeri 1 Kertosono memiliki berbagai fungsi penting yang mendukung pembelajaran dan pelatihan siswa dalam bidang teknik listrik dan elektronika. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari bengkel listrik di sekolah tersebut:
1. Pelatihan Praktis
Bengkel listrik menyediakan fasilitas bagi siswa untuk mempraktikkan keterampilan listrik yang telah mereka pelajari secara teori di kelas. Siswa dapat melakukan eksperimen, instalasi, dan perawatan sistem listrik secara langsung, yang membantu mereka menguasai keterampilan teknis.
2. Penerapan Teori ke Praktik
Di bengkel listrik, siswa dapat menerapkan konsep-konsep teori seperti hukum Ohm, hukum Kirchhoff, dan prinsip kerja komponen listrik dalam situasi nyata. Ini memungkinkan mereka memahami bagaimana teori diterjemahkan menjadi aplikasi praktis di lapangan.
3. Pengembangan Keterampilan Instalasi dan Perbaikan
Siswa belajar cara menginstal, memperbaiki, dan memelihara sistem kelistrikan, termasuk instalasi kabel, pemasangan saklar dan stopkontak, serta troubleshooting peralatan listrik. Keterampilan ini sangat penting untuk pekerjaan di bidang teknik listrik.
4. Penyuluhan Keselamatan Kerja
Bengkel listrik mengajarkan pentingnya keselamatan kerja dalam menangani perangkat listrik. Siswa belajar prosedur keselamatan, penggunaan alat pelindung diri (APD), dan cara menghindari risiko kecelakaan saat bekerja dengan listrik.
5. Penguasaan Alat dan Peralatan
Bengkel memberikan siswa pengalaman langsung menggunakan berbagai alat dan peralatan listrik seperti multimeter, oscilloscope, dan alat ukur lainnya. Penguasaan alat-alat ini penting untuk pekerjaan teknis dan pemecahan masalah.
6. Persiapan untuk Dunia Kerja
Melalui latihan di bengkel, siswa mendapatkan keterampilan praktis yang diperlukan di dunia kerja. Mereka mempersiapkan diri untuk posisi sebagai teknisi listrik, instalatur, atau posisi lain yang memerlukan keterampilan listrik dan elektronika.
7. Proyek dan Praktikum
Bengkel listrik menyediakan ruang bagi siswa untuk mengerjakan proyek-proyek dan praktikum, baik individu maupun kelompok. Proyek ini membantu mereka mengembangkan kreativitas, kemampuan manajerial, dan keterampilan kerja tim.
8. Pemahaman Sistem Listrik Terintegrasi
Siswa belajar tentang sistem kelistrikan yang lebih kompleks seperti sistem distribusi listrik, kontrol otomatis, dan energi terbarukan. Ini memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang bagaimana berbagai elemen sistem listrik bekerja bersama.
9. Evaluasi dan Penilaian Keterampilan
Bengkel juga digunakan untuk penilaian keterampilan siswa melalui uji coba praktis. Siswa diuji dalam melakukan tugas-tugas terkait listrik secara efisien dan tepat, yang membantu dalam evaluasi kemampuan mereka sebelum memasuki dunia kerja.
Dengan berbagai fungsi tersebut, bengkel listrik di SMK Negeri 1 Kertosono berperan penting dalam mempersiapkan siswa untuk karir di bidang teknik listrik dan memberikan mereka keterampilan praktis yang diperlukan untuk sukses di industri.